Cara Mencegah Uban di Usia Muda

 

Uban memang identik dengan seseorang yang sudah tua. Meski begitu, belakangan ini kita sering menjumpai anak muda yang sudah memiliki uban. Kira-kira kenapa ya, lalu bagaimana cara mencegah uban di usia muda?

Rambut Putih, Penyebab dan Cara Mencegah Uban di Usia Muda

Tubuh memiliki melamin yang memberi warna pada bagian tubuh seperti mata, rambut dan kulit. Rambut yang tumbuh mengalami fase regenerasi yang berlanjut sepanjang hidup selama folikel rambut aktif. Saat folikel rambut mengalami stress dan tubuh mengalami pertambahan usia, maka folikel warna yang dihasilkan akan semakin sedikit.

Tubuh kita memiliki 2 jenis pigmen rambut yaitu eumelanin/gelap dan feomelanin/ringan. Kombinasi tersebut memengaruhi warna tiap-tiap orang sehingga ada yang memiliki rambut pirang, rambut cokelat, rambut hitam dan lainnya.

Uban terjadi ketika sel-sel yang memproduksi melamin sudah mati seiring dengan bertambahnya umur. Namun selain dipengaruhi oleh usia biologis, hal-hal berikut diketahui dapat memengaruhi munculnya uban lho!

Genetik 

Jika orang tua kamu memiliki rambut putih di usia muda, kemungkinan besar kamu bisa mengalaminya. Selain faktr keturunan, beberapa penyakit juga bisa menyebabkan uban muncul terlalu dini, misalkan pada penderita automimun dan tiroid.

Jika uban yang muncul terlalu dini disebabkan oleh faktor genetik, rasanya kita tidak bisa menghindari selain mengubah persepsi agar bisa berdamai dengan hal tersebut. Misalkan saja, memadukan highlight dan lowlight rambut untuk memperoleh tampilan lebih menarik, menumbuhkan rambut secara alami, tetap menjaga kehalusan dan kilau rambut dan lainnya.

Defisiensi Nutrisi Penting

Apa yang kita makan bisa memengaruhi tampilan tubuh secara keseluruhan. Ada jenis makanan yang bersifat inflamasi serta anti inflamasi. Sementara itu, cara mencegah uban di usia muda, bisa kamu lakukan dengan mengkonsumsi makanan anti inflamasi, yaitu makanan rendah gula, minim pengolahan dan membatasi konsumsi lemak jenuh bisa menjaga sel-sel yang bertanggung jawab memengaruhi pigmen rambut. 

Beberapa makanan yang bisa kamu konsumsi, misalnya sayuran berdaun hijau, buah berry dan lainnya. Sementara itu, jika ingin warna rambut terjaga, batasi untuk mengkonsumsi soda, minuman manis, permen, daging olahan, makanan berpengawet. Pastikan kamu memenuhi kecukupan nutrisi vitamin D3 dan B12, vitamin E, vitamin A, seng, zat besi, magnesium hingga kalsium untuk mendukung kekuatan dan kesehatan rambut.

Merokok

Kebiasaan menghisap nikotin juga kerap dikaitkan sebagai penyebab banyaknya anak usia muda yang memiliki uban. Bahkan ada penelitian yang menyatakan bahwa seorang perokok bisa mengalami kemunculan uban sebelum usia 30 tahun sebesar dua setengah kali lebih besar dibanding mereka yang tidak merokok.

Stres

Stress diketahui menjadi salah satu faktor penyebab rambut beruban di usia muda. Saat tubuh mengalami stress maka membuatnya menginduksi pelepasan noradrenalin yang menghabiskan sel-sel yang bertanggung jawab memberi warna pada rambut. 

Berhubung hidup selalu identik dengan banyak sumber stres, teman-teman bisa mempelajari cara untuk merelease stress, misalnya dengan menuli jurnal terkait apa yang sedang teman-teman rasakan, melampiaskan energi berlebih dengan olahraga, menceritakan perasaan yang sedang dirasakan pada orang lain, melihat pepohonan berwarna hijau, berjalan dengan kaki telanjang dan sebagainya.

Penggunaan Pewarna Rambut

Kandungan yang ada dalam haircolour product ternyata bisa menyebabkan munculnya uban di usia muda lho! Pasalnya produk tersebut mengandung bahan yang dapat menurunkan melanin rambut. 

Hydrogen peroksida yang terdapat dalam banyak pewarna rambut diketahui memiliki efek merugikan untuk rambut karena penggunaan berlebihan bisa menyebabkan uban.

Agar rambut sehat dan kuat, teman-teman juga perlu mengurangi penggunaan alat-alat styling rambut yang bisa menghantarkan panas. Suhu tinggi dari alat styling tersebut bisa merusak rambut dan menyebabkan warnanya memudar. 

Selain itu lindungi rambut dari paparan sinar matahari dan polutan yang bisa memengaruhi kesehatannya, caranya bisa memakai jilbab, topi, syal dan lainnya.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan sisir bergigi jarang untuk menyisir rambut terutama bagi pemilik rambut ikal atau bergelombang. Sisir bergigi rapat yang dipakai dalam kondisi rambut basah bisa membuatnya rontok.

Apakah Mencabut Uban Diperbolehkan?

Banyak orang mengatakan uban yang dicabut bisa menyebabkan uban akan tumbuh lebih banyak. Sebenarnya tidak ada dasar ilmiah yang mendukung pernyataan ini. Toh, selama folikel rambut masih aktif artinya akan rambut akan terus tumbuh. Jadi apakah uban boleh dicabut? Ya, kalau tahan rasa sakit ya silakan! 

Apakah Ras Memengaruhi Usia Seseorang Memiliki Uban?

Yap, ras bisa memengarahui karena warna rambut sendiri dipengaruhi oleh pigmen. Pada orang berkulit putih alias bule, biasanya mengalami rambut beruban di pertengahan usia tiga puluh tahun, pada orang Asia di akhir tiga puluhan sedangkan pada ras Afrika biasanya di pertengahan usia kepala empat.

Nah, itulah beberapa faktor penyebab dan cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah uban tumbuh di usia muda. Meskipun cara di atas tidak memberikan jaminan untuk mencegah (dan mengatasi uban) namun taka da ruginya menerapkan kebiasaan tersebut karena bisa memberi manfaat pada kesehatan secara keseluruhan.